Pepaya California merupakan salah satu buah tropis yang terpopuler saat
ini, jenis pepaya yang satu ini lebih banyak di budidayakan oleh masyarakat,
karena selain buah nya cukup lezat dan tekstur daging nya yang kenyal dan harga
pasar pasar nya pun cukup lumayan loh. Selain itu, buah pepaya jenis ini juga
memiliki ciri tersendiri lho, kalo saya pribadi memberi julukan pepaya jenis
ini dengan sebutan " PenDeKar " alias Pendek dan Kekar hehee...
sehingga dapat memudahkan para petani saat musim panen tiba.
Persyaratan Tumbuh
Iklim
Jenis pepaya California ini adalah jenis pepaya yang paling banyak diminati oleh setiap orang, pepaya ini sanggup hidup hingga 3 - 4 tahun, Tentunya harus dengan perawatan khusus. Pepaya California tumbuh optimal di area yang subur dengan tanah yang sedikit berpasir. Ia sanggup hidup di permukaan tanah dengan ketinggian 700 meter di atas permukaan laut. Pepaya baiknya ditanam di lahan yang terbuka dan dilengkapi dengan sistem pengairan yang baik. Dan pH tanah sebaiknya 6 sampai 7 pH dan suhu antara 25 sampai 30 derajat celcius. Curah hujan sebaiknya antara 1000 sampai 2000 mm per tahunnya.
Bibit
Sistem budidaya pepaya California, sama seperti jenis pepaya lainnya, biasanya diperbanyak dengan cara generatif. Sebaiknya soal bibit ini diusahakan sendiri dengan mengambil biji buah yang sengaja dibiarkan masak di atas pohon. atau dapat membeli di toko pertanian terdekat. Setelah mendapatkan benih, terlebih dahulu biji harus direndam dengan air hangat selama 3 jam, proses perendaman biji ini adalah untuk melunakan kulit biji agar proses perkecambahan berlangsung cepat, campurlah air rendaman dengan fungisida sesuai dosis yang telah ditentukan agar bibit pepaya lebih kuat dari serangan penyakit. Jangan pilih bibit yang mengambang sebab tak layak tanam. Bibit yang tenggelam kemudian di pindah kan ke polybag yang sebelum nya sudah di siapkan dengan media tanam tanah, pupuk kandang (1:1) lakukan penyiraman dengan Pupuk Organik Cair (POC) agar lebih mempercepat proses pertumbuhan, lakukanlah pada setiap pagi dan sore hari.
Persiapan Lahan
Setelah bibit tersedia, sebelum ditanam, tanah harus dipersiapkan terlebih dahulu. Persiapannya cukup sederhana. Lakukan pembersihan lahan terutama dari rumput dan gulma, gemburkan tanah tersebut dengan cara di cangkul / digarpu. Kemudian buatlah guludan dengan lebar 2 m dan sesuaikan panjang guludan dengan kondisi lahan, tinggi guludan sekitar 30 cm untuk menjaga agar air tidak menggenang. jarak antara guludan 45 cm, lalu buat lubang tanam dengan ukuran 20x20 cm dan kedalaman 25 cm, adapun jarak tanaman antara2,5 x 2,75 m. Lubang tanam yang telah disiapkan dibiarkan kosong selama 1 minggu agar mendapatkan cukup sinar matahari, yang sebelum nya sudah di isi dengan pupuk kandang sebanyak 20kg,
Proses Penanaman
Proses penananam dilakukan dengan hati-hati yakni memindahkan bibit yang telah disemaikan dari polybag menuju lubang tanam yang telah dipersiapkan. Bibit yang telah disemai selama 1,5 bulan adalah bibit yang telah siap tanam. Proses tanam harus dilakukan pada saat sore hari. Lakukan perlahan sebab akar yang di keluarkan dalam polybag tidak boleh terputus, karna akan menyebabkan bibit layu dan mati, siramlah setelah proses penanaman selesai. sisakan stok bibit sekitar 10% gunanya untuk mengganti / menyulam bibit yang mati atau terkena penyakit.
Pemeliharaan
Proses pemeliharaan selanjutnya adalah
pemupukan. Untuk hasil produksi yang optimal dan unggul, tentu pupuk
diperlukan. Sebaiknya gunakan pupuk organik agar buah pepaya jauh lebih sehat
untuk dikonsumsi. Pemupukan dimulai saat lubang tanam dipersiapkan dengan
hitungan 20kg pupuk kandang /lubang tanam. Selanjutnya pemupukan dilakukan
pada:
- Pemupukan setelah seminggu ditanam. berikan pupuk NPK sebanayak 200grm/phn dengan perbandingan 1:1:1
- Berikan Pupuk Organik Cair (POC) dengan cara di semprotkan, penyemprotan dilakukan saat pagi hari pada jam 07:00 s/d jam 10:00, lakukan lah secara rutin setiap 2 minggu sekali sampai pepaya berbunga.
- Pemangkasan Tunas air
- Penyiangan, lakukan penyiangan seminggu sekali
- Memasuki usia 2 bulan, berikan pupuk NPK sebanyak 300grm/phn dengan perbandingan 1:1:1
- Memasuki usia 6 bulan, berikan lagi pupuk NPK sebanyak 500grm/phn dengan perbandingan 1:2:2
- Memasuki usia 10 bulan, berikan lagi pupuk kandang sebanyak 40kg/pohon nya.
Hama & Penyakit
Ada beberapa jenis hama yang biasa menyerang tanaman pepaya California. Antara lain hama kutu putih. Jenis hama yang satu ini bisa dikendalikan dengan menyemprotkan Regent, Bestox, Pestisida Akothion secara bergantian. Tapi disini saya mengunakan pestisida organik racikan sendiri untuk menangani hama dan penyakit, selain buah nya sehat untuk di konsumsi dan penggunaan pestisida organik ini lebih ramah lingkungan. Hama selanjutnya adalah Aphid dan juga tungu. Hama jenis ini menyerang dengan menghisap semua cairan yang ada pada daun muda pohon pepaya California. Pengendaliannya dengan disemprot pestisida curacron, mesurol dan akarisida.
Panen
Dalam budidaya pepaya California, pemanenan dilakukan saat pohon berusia 8 sampai 9 bulan. Buah dipanen saat telah terlihat tanda matang yakni ada semburat berwarna kuning di bagian buah pepaya utamanya di ujung buah. Panen sebaiknya dilakukan dengan memotong bagian tangkai. Gunakan gunting pangkas dan bisa juga dengan pisau yang tajam. Panen dilakukan dengan periode waktu 10 hari sekali. Setelah buah pepaya dipanen, sebaiknya diletakkan di tempat yang terlindungi dari sinar matahari langsung dan diberi alas misalnya plastik atau kertas koran.
Tehnik agar Pepaya California cepat berbuah & tidak terlalu tinggi seperti pada umumnya
Pepaya California memang berbeda dari pepaya jenis lainnya, baik dari segi rasa, tekstur buah dan fisik pohon, nah yang paling utama dalam segi harga tentunya, makanya pepaya california lebih banyak di budidayakan oleh masyarakat sekitar karna keuntungan budidaya pepaya ini sangat menjajikan.
Pepya California umumnya tinggi mencapai 1,5 m - 2 m, nah disini saya akan berbagi ilmu tentang bagaimana cara menjadikan pepaya california lebih pendek, sehingga dapt memudahkan para petani saat memanen.
- Potong pucuk pohon pepaya saat berumur 1 bulan HST, dan tunggu selama 1-2 minggu sehingga akan tumbuh banyak tunas baru.
- Setelah tunas baru bermunculan, untuk pemotongan yang kedua pilihlah tunas yang paling bawah dan biarkan tumbuh menjadi tunas utama.
- Hal yang harus anda perhatikan pada saat pertumbuhan tunas utama berlangsung sering-seringlah anda control pertumbuhannya, karna pada saat pertumbuhan tunas utama selalu ada tunas baru yang muncul, nah buanglah tunas baru itu agar tidak terjadi percabangan tunas.anda harus rajin-rajin mengontrol selama 1 bulan saat pertumbuhan tunas utama heheee
Pemangkasan pertama
Hasil dari pemangkasan
Hasil pemangkasan setelah 2 Bulan
Umur 6 Bulan